Wajah yang telah menggurat senja,
tapi masih kuingat wajahmu di saat pelangi menghias langit,setegar gunung,seindah pelangi itu
Dalam raga yang rapuh,tapi masih kuingat,
betapa api membakar di dadamu demi sebuah cinta
wajah yang membuat aku rindu,
tapi maafkan aku atas beban yang membuatku penat,hingga tertangguh dalam kalbu
aku mengerti,setiap saat engkau ingin mendekap wajahku
tapi atas kasih,kaulepaskan seribu maklum
dan cintaku adalah debu di gurun pasir,tetapi atas cinta kaupendam rindu hingga aku sejenak mencium pangkuanmu
Jangan berhenti berkarya. .
Oriie Rianzy@ terimakasih suport dan kunjungannya,,mana nih linknya,biar aku pasang,coba nanti saya cari linknya
Putry1987@ terimakasih kunjugannya,,boleh kok nitip iklan,tadi dah nyepam,tapi aku angkat,,ya lah nanti coba kulihat dululah nanti coba kulihat dulu
baca yang ini jadi kangen sama ortu…
Dianson…kayaknya bagi,kita yang di rantau perasaan demikian selalu ada,thanks telah berkunjung
Kata-kata yang indah Mas..aku jadi teringat almarhum bapakku…
mbak Uun..,terkadang,,orang orang yg mengasihi kita,pergi sebelum melihat kita seperti yg diharap,,barangkali hanya doa secuil balasan kasihnyaa seperti yg diharap,,barangkali hanya doa secuil balasan kasihnya